Jakarta.- Perkembangan mengejutkan terjadi pada kasus dugaan skandal Wamendagri Wempi Wetipo dengan seorang wanita cantik, Veronica Jenniffer.
Sebelumnya publik dihebohkan oleh tayangan dalam channel Youtube Uya Kuya, seorang wanita cantik mengaku telah melahirkan anak hasil hubungan di luar nikah dengan Wamendagri Wempi Wetipo.
Dalam perkembangannya, Wempi Wetipo menggugat Veronica Jennifer di PN Jakarta Pusat dan menggugat Rumah Sakit Pondok Indah di PN Jakarta Selatan.
Wempi melalui Tim Kuasa Hukumnya, Wawan dan haryo yang sebelumnya justru menjadi Tim Kuasa Hukum Jennifer (belakangan hari berpindah menjadi Kuasa Hukum Wempi), menggugat Jennifer karena dinilai “mengganggu”.
Menurut pengakuan Jennifer, sejak tahun 2019 telah meminta dengan serius kepada Wamendagri Wempi untuk mengakui status anak kandung mereka dan bertanggungjawab atas nafkahnya.
Namun permintaan yang sempat dikuatkan dengan somasi dari jenniffer kepada Wempi, dijawab dengan gugatan perdata yang dilayangkan Wempi ke PN Jakarta Pusat.
Sementara Gugatan di PN Jakpus bergulir, Wempi menyusul melayangkan gugatan terhadap RSPI di PN Jaksel. Wempi menuding RSPI mencatut namanya dalam Surat Keterangan Lahir seorang anak. Dalam Surat resmi yang diterbitkan RSPI tersebut tercatat telah lahir seorang anak dengan nama ayah Wempi Wetipo dan nama ibu Veronica Jenniffer.
Namun akhir dari gugatan Wempi di PN Jaksel, ternyata gugatan tersebut resmi dicabut. Terpantau melalui halaman website Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia tepatnya pada halaman Beranda-pengadilan-PN Jakarta Selatan-Perdata dengan alamat link:
https://putusan3.mahkamahagung.go.id/direktori/putusan/zaedfe08b50dbff0b287313730383036.html
Wamendagri Wempi secara resmi dinyatakan telah mencabut gugatannya terhadap RSPI terkait Surat Keterangan Lahir anaknya Jenniffer.
Apakah dengan dicabutnya gugatan ini secara otomatis Wamendagri Wempi sudah mengakui bahwa anak yang dilahirkan oleh Veronica Jenniffer adalah anak kandung Wempi?