Purworejo – Sekretariat Nasional Kuning Ijo Biru (Seknas KIB) kembali menggelar acara konsolidasi dan sosialisasi TPES 50 (Team Pekerja Electoral System) bagi warga Grabak Kabupaten Purworejo Jawa Tengah pada Senin (25/12/2023). Acara ini di ikuti ratusan peserta dari 23 desa dan 8 kecamatan sekabupaten Purworejo.
Nampak hadir dalam acara ini sejumlah eksponen KIB dari Jakarta antara lain Koordinator KIB Habil Marati, Refly Harun, Geisz Khalifah dan KH. Gus Muh.
Lutfie Rochman Koordinator KIB Jawa Tengah
KH. Gus Muh. Lutfie Rochman Koordinator KIB Jawa Tengah mengatakan, kinerja KIB bersama relawannya adalah untuk memperkuat dan mengawal suara di tempat pemungutan suara (TPS).
“Sesuai target KIB harus menyumbangkan minimal 50 suara per TPS apalagi di Purworejo dan Jateng adalah palagan berat bagi paslon AMIN”, ujar Gus Lutfie di Purworejo, Minggu (25/12/2023).
Sementara di kesempatan yang sama, Habil Marati koordinator KIB menyatakan Anies Baswedan seorang leader sejati. Anies Baswedan selalu punya terobosan misalnya saat jadi Mendikbud punya program Indonesia mengajar yang membuatnya populer Karena berpotensi jadi saingan Capres itulah yang membuat Anies di reshuffle Jokowi.
Anies punya track record teruji ketika berhasil memimpin Jakarta sehingga keberhasilan dapat menular ketika memimpin Indonesia. Habil yakin jika AMIN menang maka gabah, pupuk dan harga sembako bisa turun terjangkau masyarakat. Kata kuncinya AMIN akan berantas nafia Import, ujarnya.
“AMIN juga prioritaskan naik Haji bisa terjadwal lebih cepat dan tepat. Tidak perlu antri lama, maksimal 5 tahun. ONH bisa terjangkau dengan menghilangkan distorsi”, tegas Habil.
Selain itu Geisz Khalifah menegaskan, Anies Baswedan penuhi semua janji nya. Salah satunya seluruh warga DKI Jakarta tercover BPJS bila ada yang tidak tersentuh, tunjangan kinerja di evaluasasi.
“Anies Baswdan bahkan bisa ekspor beras ke Timteng”. Anies lakukan kerja sama dengan petani Kabupaten Ngawi untuk penuhi kebutuhan DKI Jakarta, karena surplus bisa di ekspor jadinya”, ujar orang dekat Anies ini.
Nanti kalo Anies Baswedan jadi Presiden tentu punya kekuasaan melakukan perubahan untuk ke seluruh Propinsi di Indonesia, pungkasnya.
Kemudian Reffly Harun mengatakan, kapasitas Anies Baswedan sejak kuliah di Universitas Gajah Mada (UGM) sudah jadi Ketua Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi (SMPT) lantas lanjutkan studi sampai jenjang Doktoral di Amerika Serikat.
“Tentu AMIN paling mumpuni visi misinya,
bahkan Reffly Harun katakan program 100 harinya team ekonominya sudah siapkan konsep penurunan dan stabilisasi harga hingga terjangkau masyarakat luas”, sebut Refly.
Tampak juga hadir di lokasi sejumlah pengurus KIB antara lain Andrianto Andri, Sirojudin Wahab, Yasin Kara dan peserta KIB dari Jakarta.